tag:blogger.com,1999:blog-26592184772837923132023-11-15T06:24:28.402-08:00Pendudukan Jepang Di Indonesialetarehttp://www.blogger.com/profile/03072926869144948475noreply@blogger.comBlogger1125tag:blogger.com,1999:blog-2659218477283792313.post-76047868934126276712011-05-19T07:45:00.000-07:002011-05-19T07:45:27.264-07:00<div class="MsoNormal" style="mso-outline-level: 3; text-align: justify;"><b><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no; mso-themecolor: text1;">Oleh : L.A van Mhanoorunk</span></b></div><div class="MsoNormal" style="mso-outline-level: 3; text-align: justify;"><b><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no; mso-themecolor: text1;"><br />
</span></b></div><div class="MsoNormal" style="mso-outline-level: 3; text-align: justify;"><b><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no; mso-themecolor: text1;">Zaman Pendudukan Jepang Di Indonesia<o:p></o:p></span></b></div><div class="MsoNormal" style="mso-outline-level: 3; text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no; mso-themecolor: text1;">Pendudukan Jepang di Indonesia dengan berlangsungnya perang Dunia kedua di kawasan Asia Pasifik, (1941-1945). Jepang berambisi untuk menguasai negara-negara Asia dan merebutnya dari negara-negara imperalis barat. Tujuannya selain untuk kepentingan supremasi (keunggulan dan kekuasaan). Jepang juga menjadikan daerah-daerah di asia sebagai tempat menanamkan modal, serta memasarkan hasil industrinya. Sejak awal abad 20 Jepang telah menjadi negara industri dan mulai melaksanakan imperialisme modern saat itu Jepang berhasil menduduki korea dan cina. Negara raksasa cina didudukinya pada tahun 1937.<br />
Ketika Jepang menduduki indocina, pada juli 1941 AS tidak menyetujui tindakan tersebut. Tindakan protes AS dilakukan dengan menghentikan penjualan karet, baja lemepngan, minyak bumi dan lain-lain yang sangat dibutuhkan jepang. Jepang memutuskan untuk menyerang daerah-daerah koloni eropa di Asia Tenggara tujuannya untuk memperoleh barang-barang kebutuhan perang.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no; mso-themecolor: text1;">Dengan itu Jepang yakin bahwa serangan tersebut menimbulkan perang dengan as. Jepang mendahului serangan terhadap pearl habour, hawaii. Pada 7-12-1941. setelah menghancurkan pearl harbour, Jepang meneruskan serangan ke filifina pada 10 Desember 1941 dan berhasil menduduki luzon dan batoon, lalu pada tanggal 16 Desember berhasil menduduki burma.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no; mso-themecolor: text1;">Akhirnya pada 11 januari Jepang mendarat di Indonesia yaitu dirasakan kalimantan timur dan berhasil menduduki pulau kalimantan. Dari kalimantan Jepang meneruskan serangannya ke jawa sebagai pusat bertahan belanda, dan mulai menduduki daerah-daerah lainnya<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no; mso-themecolor: text1;">AWAL KEDATANGAN DAN MASA PENDUDUKAN JEPANG DI INDONESIA<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no; mso-themecolor: text1;">Pendudukan Jepang di Indonesia di kota Tarakan pada 10 januari 1942. Selanjutnya Jepang melebarkan sayapnya hingga ke Minahasa, Balikpapan, Ambon, Pontianak, Makassar, Banjarmasin, Palembang dan Bali yang berhasil dikuasai Jepang dari kurang waktu Jan- Feb 1942. Sedangkan ibukota Jakarta di duduki pada tanggal 05 Maret 1942.<br />
Tentara Belanda yang pada saat itu masih berkuasan di Indonesia ke, kesalahan menghadapi serangan tentara Jepang, dan akhirnya Belanda menyerah tanpa syarat pada Jepang tepatnya pada tanggal 08 Maret 1942 di Kalijati-Subang.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no; mso-themecolor: text1;">PEMBAGIAN 3 WILAYAH INDONESIA OLEH JEPANG<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no; mso-themecolor: text1;">Masa pendudukan Jepang di Indonesia berbeda dengan masa penjajahan Belanda pada penjajahan Belanda pemerintah di pegang oleh pemerintah sipil sedangkan massa pendudukan Jepang di pimpin oleh militer dalam menjalankan pemerintahannya di Indonesia di bagi dalam 3 wilayah kekuasaan militer yaitu sebagai berikut :<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l2 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Wilayah I, meliputi P. Jawa dan Madura dengan pusat komando pertahanan di Batavia dipimpin oleh ke-16 AD<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l2 level1 lfo1; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Wilayah II, meliputi P. Sumatera dan Kepulauan di sekitarnya dengan pusat komando pertahanan di bukit tinggi dipimpin oleh tentara ke-25 AD.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="mso-list: l2 level1 lfo1; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Wilayah III, meliputi p. Kalimantan, sulawesi, sulawesi, maluku, bali dan nusa tenggara dengan pusat komando pertahanan di makasar dipimpin oleh Armada Selatan ke-2 Al di Makassar.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no; mso-themecolor: text1;">UPAYA JEPANG YANG MELIBATKAN RAKYAT INDONESIA<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-no-proof: no; mso-themecolor: text1;">Jepang yang menanamkan bangsa dan negerinya Nippon berusaha mengarahkan semua di Indonesia untuk mendukung dalam perang melawan sekutu, selain itu Jepang berupaya untuk mempertahankan wilayah Indonesia dari ancaman sekutu dengan cara melibatkan rakyat Indonesia dalam beberapa organisasi antara lain :<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l3 level1 lfo2; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">a.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; line-height: 115%; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-bidi-font-size: 12.0pt; mso-themecolor: text1;">Gerakan</span><span style="color: black; mso-themecolor: text1;"> Tiga A<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; text-align: justify;"><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Dibentuk pada tanggal 29 April 1942 yang diketuai oleh Mr. Syamsudin latar belakang pendirian gerakan tiga A adalah membantu Jepang dalam menghadapi sekutu.<br />
- Nippon Cahaya Asia<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; text-align: justify;"><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">- Nippon Pelindung Asia<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; text-align: justify;"><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">- Nippon Pemimpin Asia<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">b.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span></span><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">Pusat Tenaga Rakyat (Putera)<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; text-align: justify;"><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Dipimpin oleh empat serngkai, yakni Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, ki Hadjar Dewantara dan K.H. Mas mansur. Dibentuk pada bulan agustus 1942 dan diresmikan pada tanggal 1 Maret 1943, tujuannya untuk Jepang ialah untuk memusatkan seluruh kekuatan rakyat dalam rangka membantu usaha jepang.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo11; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">c.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Cholo Sangi In (Badang Pertimbangan Pusat)<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; text-align: justify;"><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Dibentuk tanggal 3 september 1943, diketuai Jenderal Tojo (Perdana Menteri jepang), anggota berjumlah 43 orag, 23 orang diangkat Jepang 18 orang utusan kresidenan dan kotapraja jakarta raya, dan 2 orang utusan di Yogyakarta dan surakarta.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l4 level1 lfo11; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">d.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Jawa Kokokai<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; text-align: justify;"><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Pada tahun 1944, panglima tentara Jepang yang menduduki jawa menyatakan berdirinya organisasi "jawa hokokai' atau Himpunan kebaktian Jawa, sebagai organisasi resmi pemerintah. Tugas mengerahkan rakyat untuk mengumpulkan padi, permata, besi tua, pajak, dan menanam tamanan jarak sebagai bahan baku minyak pelumas untuk jepang.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">EKSPLOITASI SUMBER DAYA ALAM DAN TENAGA KERJA INDONESIA OLEH JEPANG</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">Pemerintah pendudukan Jepang merupakan pemerintahan militer. Oleh karena itu, sesuai dengan keadaan perang pada saat itu, semua jenis kegiatan diarahkan untuk kepentingan perang. Pemerintah pendudukan Jepang telah melakukan eksploitasi secara besar-besaran terhadap sumber daya alam Indonesia serta tenaga manusia yang ada demi memenangkan perang melawan sekutu.</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 13.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l5 level1 lfo12; text-align: justify; text-indent: -13.5pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Cara-cara Jepang di Indonesia mengeksploitasi sumber kekayaan alam<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 58.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l10 level2 lfo3; text-align: justify; text-indent: -22.5pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: "Courier New"; mso-fareast-font-family: "Courier New"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">o<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Petani harus menyerahkan hasil panen, ternak dan harta milik serta mereka yang lain kepada pendudukan Jepang untuk biaya perang asia pasifik.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 58.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l10 level2 lfo3; tab-stops: 58.5pt; text-align: justify; text-indent: -22.5pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: "Courier New"; mso-fareast-font-family: "Courier New"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">o<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Hasil kekayaan alam di Indonesia yang berupa hasil tambang perkebunan dan hutan di angkut ke jepang.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 58.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l10 level2 lfo3; text-align: justify; text-indent: -22.5pt;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: "Courier New"; mso-fareast-font-family: "Courier New"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">o<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Jepang memaksa penduduk untuk menanam pohon jarak pada lahan pertanian.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">2. Cara I Jepang di indonesia mengeksploitasi tenaga kerja</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">a. Romusha, kerja paksa tanpa upah.</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">b. Kinrohosi, kerja paksa tanpa upah bagi tokoh masyarakat</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">c. Wajib Militer</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l9 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Seinendan (Barisan Pemuda) dibentuk tanggal 9 Maret 1943 bertugas sebagai tentara melawan sekutu.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l9 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Keibodan (Barisan pembantu polisi) dibentuk pada tanggal 29 April 1943 bertugas menjaga keamanan desa.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l9 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Fujinkai (Barisan wanita) dibentuk agustus 1943 bertugas sebagai anggota palang merah dan sebagai wanita penghibur.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l9 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Jawa Hokokai (Pehimpunan kebaktian Raya Jawa) dikebumikan 1 maret 1944.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l9 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Suishintai (Barisan Pelopor)<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l9 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Heiho (Pembantu Prajurit Jepang)<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l9 level1 lfo4; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Peta (Pembela Tanah Air)<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">HILANGNYA SIMPATI RAKYAT KEPADA JEPANG<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Jepang pada mulanya mendapat sambutan baik oleh sebagian rakyat Indonesia karena mereka datang dengan semboyan sebagai saudara tua yang akan membebaskan bangsa-bangsa Asia dari penjajahan Barat. Namun pendudukan Jepang di Indonesia dalam beberapa bulan saja telah menunjukkan kekejamannya, bala tentara Jepang melakukan penindasan, pemerasan tenaga, perampasan kekayaan alam dan sebagainya.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraph" style="mso-list: l8 level1 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">-<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Semua organisasi politik yang ada pada saat itu dilarang. Satu-satunya organisasi politik berdasarkan agama Islam dibentuk pada zaman Jepang adalah Masyumi (Majelis Syuro Muslimin) pada tanggal 22 November 1943.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">USAHA MENGEMBALIKAN SIMPATI RAKYAT INDONESIA<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Untuk menarik simpati takyat Indonesia Jepang telah melaksanakan politik propanganda, adalah sebagai berikut : <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Jepang menyatakan bahwa mereka adalah saudara tua bagai bangsa-bangsa di Asia. Bangsa Indonesia menganggap pernyataan tersebut sebagai hal yang benar, karena bahwa bangsa jepang hampir mirip dan memiliki persamaan dengan bangsa Indonesia. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Adanya semboyan bangsa Jepang yang terkenal dengan Gerakan Tiga A yakni : Jepang pemimpin Asia, Jepang cahaya Asia, Jepang pelindung Asia<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Menarik simpati lewat pendidikan, para pelajar Indonesia diundang untuk beljar di Jepang melalui program bea siswa yang mereka sediakan. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Jepang berusaha untuk meraik simpati lewat program haji ke Makkah bagi orang-orang yang beragama Islam. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Di bidang ekonomi, Jepang menjalankan politik dumping, yakni menjual barang-barang dengan harga lebih murah di luar negeri dari pada di Jepang sendiri.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">PERGERAKAN MASSA DAN PERLAWANAN TERHADAP JEPANG</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">Ada dua strategi yang digunakan para pejuang Indonesia dalam menghadapi pemerintah penduduk Jepang, yakni :</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraph" style="mso-list: l0 level1 lfo5; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Kooperatif, cara bekerja sama dengan Jepang, dengan mengikuti organisasi-organisasi Jepang. Dengan demikian mereka mendapat pelajaran militer dari organisasi-organisasi tersebut.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="margin-left: .25in; text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">2. Non kooperatif penduduk strategi non kooperatif, tidak mau bekerjasama dengan Jepang mereka membentuk organisasi, antara lain :</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo6; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Kelompok Syahrir, beranggotakan kaum terpelajar di berbagai kota.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo6; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Kelompok Amir Syarifudin yang antifasis dan menolak bekerja sama dengan Jepang<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo6; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Golongan Persatuan Mahasiswa yang sebagian besar anggotanya adalah mahasiswa kedokteran<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo6; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Kelompok Sukarni, yang anggotanya antara lain Adam Malik, Pandu Wiguna, Chaerul Saleh dan Maruto Mitimiharjo<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo6; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Golongan Kaigun, yang anggotanya bekerja pada angkatan laut Jepang<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: .75in; mso-add-space: auto; mso-list: l7 level1 lfo6; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: Symbol; mso-bidi-font-family: Symbol; mso-fareast-font-family: Symbol; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">·<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Pemuda Menteng, yang bermarkas di Gedung Menteng 31 Jakarta.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">Perlawanan bersenjata yang dilakukan oleh rakyat Indonesia</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l1 level1 lfo7; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">1.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Perlawanan rakyat Cot Plieng dekat Lhok Seumawe – Aceh<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l1 level1 lfo7; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">2.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Perlawanan ini terjadi pada tanggal 10 November 1942 Tengku Abdul Jalil.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l1 level1 lfo7; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">3.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Pemberontakan di Singaparna, Tasikmalaya pimpinan K.H. Zainal Mustafa, hari jum’at tanggal 25 Februari 1944.<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l1 level1 lfo7; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">4.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Pemberontakan rakyat dibiak<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="mso-list: l1 level1 lfo7; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">5.<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Pemberontakan rakyat di indramayu<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">AKHIR KEKUASAAN JEPANG DI INDONESIA</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">Pada akhir tahun 1944, Jepang semakin terdesak, beberapapusat pertahanan di Jepang termasuk kepulauan saipan jatuh ke tangan Amerika Serikat.</span><span lang="IN" style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"> </span><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">Terdesaknya pasukan Jepang diberbagai front menjadi berita menggembirakan bagi bangsa Indonesia. Harapan bangsa Indonesia agar terjadi perubahan sikap terhadap penguasa Jepang ternyata terwujud.</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">Jepang semakin terpuruk, semangat tempur tentara Jepang makin merosot dan persediaan senjata dan amunisi terus berkurang dan banyak kapal perang yang hilang, keadaan semakin diperburuk dengan perlawanan rakyat yang semakin menyala. Pada tanggal 17 Jui 1944, Jenderal Nideki Tojo diganti oleh Jenderal Koniaki Koiso. Pada tanggal 7 september 1994 jenderal koiso memberikan janji kemerdekaan kepada Indonesia dikemudian hari.</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">Pada 1 Maret 1945, panglima Jepang letnan jenderal kumakici horada mengumumkan pembentukan badan penyelidikan usaha-usaha persiapan kemerdekan Indonesia (BPUPKI)<br />
Seiring berjalannya BPUPKI pada tanggal 6 Agustus 1945 kota Hirosima dibom atom oleh sekutu dan pada tanggal 7 Agustus 1945 dibubarkannya BPUPKI dan dibentuklah PPKI (Panitia persiapan kemerdekana Indonesia). PPKI yang dipimpin oleh ir. Soekarno beserta Moh. Hatta dan Dr. Rajiman Widyadiningrat berangkat ke dalat, vietnam pada 2 Agustus 1945 bertujuan untuk mengetahui lebih lanjut mengenai kemerdekaan Indonesia. Bersamaan dengan itu ktoa nagasaki dibom atom oleh sekutu. Akhirnya pada tanggal 14 Agustus 1945 Jepang menyerah kepada Sekutu dan berakhirnya juga masa pendudukan Jepang di Indonesia.</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">DAMPAK PENDUDUKAN JEPANG DI INDONESIA</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Aspek Kehidupan Politik <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Pemerintah militer Jepang melarang berdirinya partai-partai politik di Indonesia. Untuk itu semua partai politik dibubarkan. Kegiatan politik Pergerakan Nasional Indonesia dikendalikan oleh Jepang dengan tujuan untuk membantu Jepang dalam perang. Jepang berusaha untuk mengerahkan semua orang demi usaha perangnya. Jawatan propaganda Jepang giat melancarkan propaganda yang pada pokoknya Jepang mengobarkan perang Asia Pacifik Timur Raya dalam rangka membebaskan Asia dan mempersatukan bangsa-bangsa Asia di dalam lingkungan kemakmuran berasama Asia Timur Raya di bawah pimpinan Jepang. Untuk mengurus pergerakan, maka Jepang mengeluarkan undang-undang no. 2 tanggal 8 Maret 1942, isinya, melarang orang-orang Indonesia memperbincangkan soal-soal pergerakan atau propaganda. Untuk mengawasi pelaksanaan UU tersebut Jepang membentuk Kempetai (Polisi Rahasia Jepang) dengan hukuman siksaan atau hukuman mati bagi orang yang melanggar. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Aspek Kehidupan Ekonomi <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Kegiatan ekomoni masyarakat Indonesia pada masa Jepang diarahkan untuk kepentingan Jepang. Jepang berusaha untuk menguasai dan mendapatkan semua sumber-sumber bahan mentah untuk industri Jepang. Jepang dalam rangka untuk mewujudkan ambisinya melaksanakan konsep ekonomi Hakko ichiu bahwa Jepang berkeinginan untuk menjadikan seluruh kawasn Asia Pacifik ada di bawah kendali Jepang dengan Asia Pacifik Timur Raya. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Pemerintah pendudukan Jepang mulai mengeluarkan peraturan-peraturan untuk menjalankan ekonomi. Semua harta benda dan perusahaan perkebunan sekutu disita dan perusahaan vital seperti pertambangan, telekomunikasi dan perusahaan transport langsung dikuasai pemerontah Jepang. Jepang juga mengadakan pembatasan-pembatasan dan penguasaan alat-alat produksi yang merupakan ciri ekonomi perang. Sistim autarki artinya setiap daerah harus mencukupi kebutuhan sendiri serta harus dapat menunjang kebutuhan perang. Selain itu juga rakyat masih dibebani pekerjaan yang bersifat wajib. Rakyat dipaksa untuk dijadikan romusha dan melakukan <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Aspek Kehidupan Pendidikan <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Kegiatan pendidikan pada zaman pendudukan Jepang mengalami penurunan yang drasts. Penurunan itu meliputi jumlah sekolah, jumlah murid, dan jumlah guru. Pada zaman Jepang untuk sekolah dasar hanya ada satu macam yaitu sekolah dasar lima tahun, sistem pengajaran dan kurikulumnya disesuaikan dengan kebutuhan dan kepentingan perang. Murid-murid diwajibkan masuk organisasi murid (pelajar yang disebut Gakutotai) mereka wajib mengikuti pelatihan dasar kemiliteran, juga wajib melakukan kerja bhakti (kinrohosy) antara lain mengumpulkan bahan-bahan yang diperlukan untuk perang, misalnya menanam pohon jarak, menyiangi sawah, membasmi hama. Jepang juga menanamkan semangat Nippon Sieshin (semangat Jepang). Para pelajar wajib hafal lagu kebangsaan Jepang, Kimigayo, upacara bendera yang disertai seikeirie (penghormatan terhadap kaisar Jepang dengan cara membungkukkan badan ke arah matahari terbit). Untuk para guru, Jepang mewajibkan untuk mengikuti kursus-kursus bahasa Jepang. Mereka yang lulus ujian diberi tunjangan tambahan. Melalui pendidikan, Jepang bermaksud mencetak kader-kader yang akan mempelopori dan merealisasikan konsepsi kemakmuran bersama Asia Timur Raya (Hakko ichiu) dan Jepang sebagai pemimpinnya. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Pada tahun 1944 Jepang memberi wewenang kepada Jawa Hokokai untuk membuka sekolah-sekolah baru, sementara pihak swasta dibolehkan membuka sekolah kejuruan dan bahasa. Para guru juga diwajibkan untuk mengikuti dasar kemiliteran dan indoktrinasi. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Sekolah-sekolah yang ada pada waktu itu adalah : <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Koo Kumin Gakku (Sekolah Rakyat) 6 tahun <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Tyu Gakku (SMP untuk pria) 3 tahun <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Dyoo Gankku (SMP untuk putri) 3 tahun <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Sekolah Menengah Tinggi <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Djan Sihan Gakku (SGB) <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Kooto Sihan Gakku (SGA) <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Ika Dai Gakku (Sekolah Tinggi Kedokteran) <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Shika Dai Gakku (Sekolah Tinggi Kedokteran Gigi) <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Kagyo Dai Gakku (Sekolah Tinggi teknik) <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">kenkoku Gakuin (Akademi Pamongpraja) <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Aspek Kehidupan Militer <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 31.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Pada bulan April 1943 didirikan dua organisasi pemuda Seinendan (Barisan Pemuda) dan Keibodan (Pembantu Polisi) yang langsung di bawah Gunseikan. Seinendan dimaksudkan sebagai tenaga cadangan perang, mereka diberikan pelatihan dasar militer. Anggota seinendan adalah pemuda yang berusia 14-22 tahun. Mereka yang lebih tua dimasukkan ke dalam Keibodan. Para pemuda Indonesia diberi kesempatan pula untuk dididik menjadi pembantu prajurit perang (Heiho). Tugas Heiho adalah melakukan pekerjaan-pekerjaan kasar seperti mengangkat perlengkapan militer dan memasak. Karena Jepang kekurangan tenaga kemudian Heiho ini diikutkan dalam pertempuran atau masuk pasukan tempur. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="margin-left: 31.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Pada tanggal 3 Oktober 1943, dikeluarkan keputusan tentang pembentukan tentara pribumi yang diberi nama Pasukan Sukarela Pembela Tanah Air (Boei Gyugun) disingkat PETA. Perhatian para pemuda untuk masuk Peta cukup besar, terutama pemuda yang sudah tergabung dalam Seinendan atau Gakutotei. Anggota Peta berasal dari berbagai golongan masyarakat. Bersamaan dengan pembentukan Peta di Jawa, di Sumatra dibentuk tetara sukarela yang disebut Gyugun. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 31.5pt; mso-add-space: auto; mso-list: l8 level2 lfo10; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">•<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Manfaat utama yang diperoleh bagi para pemuda-pemuda Indonesia dalam Peta dan gyugun adalah gemblengan fisik dan semangat cinta tanah air, serta kepercayaan diri yang besar. Kaum nasionalis mengarahan mereka untuk kepentingan perjuangan. Peranan mereka amat besar pada masa awal kemerdekaan. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Aspek Kehidupan Birokrasi <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Bulan Agustus 1942 keluar UU No. 27 tentang Aturan Pemerintah Syu dan Tokubetsu yang mengakhiri pemerintahan sementara, diganti pemerintahan militer dan diadakan penggantian pegawai sipil Indonesia dengan pemerintahan sipil Jepang. Berdasarkan UU tersebut, pulau Jawa dijadikan sumber perbekalan perang di wilayah Selatan. Untuk itu dibentuklah daerah Syu (Karesidenan), Syi (Kotamdaya), Ken (Kabupaten), Gum (Kewedenan), Son (Kecamatan), Ku (Kelurahan/Desa), Syu merupakan daerah otonomi di bawah Shucokan (Gubernur). Seteleh Jepang melemah dalam perang pacifik, tenaga bangsa Indonesia kembali sebagai penasehat militer. Dibentuk badan pertimbangan pusat (Chou Sangi In) dalam karesidenan dan kota praja dibentuk Syu dan Tokubetsu Syi Sangi Kai. Pemerintah militer disebut Gum Sheikan yang dijabat kepala staf tentara. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Aspek Kehidupan Kebudayaan <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Di bidang kebudayaan para seniman diberi fasilitas yang cukup, umumnya seni panggug diperbolehkan keliling desa untuk menghibur rakyat, selain itu bioskop keliling sampai ke desa-desa kesemuanya itu ditujukan untuk meningkatkan patriotisme dan memuji Dai Nippon. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Aspek Penggunaan Bahasa Indonesia <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Di samping bahasa Jepang, bahasa Indonesia mengalami perkembangan pesat selama masa pendudukan Jepang. Usaha memperkaya perbendaharaan bahasa dilakukan oleh para ahli bahasa dengan membentuk Komisi Bahasa Indonesia pada tanggal 20 Oktober 1942. Nama kota yang menggunakan bahasa asing diganti dengan nama yang ada dalam bahasa Indonesia, misalnya Batavia diganti dengan nama Jakarta. <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-indent: .5in;"><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;">Gerakan indonesianisasi justri memicu dintingkatkannya pengajaran Bahasa Jepang. Bahkan dianjurkan untuk diberikan tunjangan-tunjangan istimewa kepada mereka yang telah menunjukkan kecakapan menggunakan bahasa Jepang pada tingkat I, II, III, IV dan V (sesuai dengan pengumuman Gunseikanbu tanggal 27 Juli 1943). <o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><br />
</div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">Pendudukan Jepang di Indonesia memberikan dampak positif dan dampak negatif adapun dampak tersebut adalah sebagai berikut :</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">1. Dampak positif</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l11 level2 lfo8; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: "Courier New"; mso-fareast-font-family: "Courier New"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">o<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Rakyat Indonesia mempunyai rasa disiplin yang diterapkan Jepang<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="margin-left: 1.0in; mso-add-space: auto; mso-list: l11 level2 lfo8; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; font-family: "Courier New"; mso-fareast-font-family: "Courier New"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">o<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Rakyat Indonesia dapat berorganisasi<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">2. Dampak Negatif</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">a. Bidang sosial</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l6 level1 lfo9; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">-<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Kondisi ekonomi rakyat yang semakin menurun<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="mso-list: l6 level1 lfo9; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">-<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Kehidupan rakyat Indonesia di pedesaan makin parah<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">b. Bidang ekonomi</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpFirst" style="mso-list: l6 level1 lfo9; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">-<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Perampasan kekayaan rakyat<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpMiddle" style="mso-list: l6 level1 lfo9; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">-<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Produksi pertanian makin menurun<o:p></o:p></span></div><div class="MsoListParagraphCxSpLast" style="mso-list: l6 level1 lfo9; text-align: justify; text-indent: -.25in;"><!--[if !supportLists]--><span style="color: black; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-themecolor: text1;"><span style="mso-list: Ignore;">-<span style="font: 7.0pt "Times New Roman";"> </span></span></span><!--[endif]--><span style="color: black; mso-themecolor: text1;">Sandang pangan sulit didapatkan<o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">c. Bidang Politik</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div><div class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span lang="IN" style="color: black; mso-themecolor: text1;">Tokoh-tokoh pergerakan nasional ditindas karena tidak mau bekerja sama dengan jepang.</span><span style="color: black; mso-ansi-language: EN-US; mso-themecolor: text1;"><o:p></o:p></span></div>letarehttp://www.blogger.com/profile/03072926869144948475noreply@blogger.com0